Tampilkan postingan dengan label memilih burung trucukan yang bagus. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label memilih burung trucukan yang bagus. Tampilkan semua postingan

Rabu, 28 Juni 2023

❤️Tips Pemula Trucuk Supaya Nguklik/Ropel


1. Berikan Pisang Kepok
Agar burung Trucukan yang Anda pelihara bisa ropel panjang, anda jangan lupa untuk selalu memberikan pakan utamanya, yaitu pisang kepok. Perlu Anda ketahui, jika di habitat aslinya Trucukan suka sekali memakan buah-buahan.

Maka dari itu, dalam kesehariannya Anda bisa memberikan pisang kepok yang matang. Meskipun sudah mau makan voer, pemberian buah-buahan ini sangat penting untuk kondisi kesehatan burung Trucukan.

2. Lakukan Pengembunan
Cara membuat Trucukan ropel panjang selanjutnya yaitu dengan cara melakukan terapi pengembunan. Anda bisa mengembun-embunkan burung Trucukan pada saat waktu subuh. Pengembunan bisa Anda lakukan kira-kira pukul 4 sampai dengan 5 pagi.

Biasanya terapi pengembunan ini bisa menjadikan suara burung Trucukan cepat ngropel. Hal ini disebabkan karena burung Trucukan di habitat aslinya memang suka dengan embun pagi.


3. Rajin Memandikan
Agar burung Trucukan bisa ngropel dengan durasi yang panjang, maka cara yang bisa dilakukan selanjutnya yaitu dengan rajin memandikannya. Anda bisa memandikannya di setiap pagi hari.

Gunakanlah wadah atau cepuk mandi khusus ketika Anda akan memandikannya. Atau bisa juga Anda memandikannya dengan cara menyemprotkan bagian tubuhnya hingga basah kuyup.

4. Rutin Melakukan Penjemuran
Sesudah Anda selesai memandikan burung Trucukan, maka jangan lupa melakukan perawatan selanjutnya dengan melakukan penjemuran di bawah sinar matahari. Jangan sembarangan menjemur burung Trucukan. Karena tidak semua waktu baik untuk melakukan proses penjemuran ini.

Untuk penjemuran yang baik untuk burung Trucukan bisa Anda lakukan mulai jam 6 sampai jam 8 pagi. Ketika proses penjemuran tersebut sudah selesai, selanjutnya Anda bisa mengangin-anginkan Trucukan. Dengan demikian, burung Trucukan peliharaan Anda bisa mengeluarkan suara ropel durasi panjang.

5. Berikan Makanan Tambahan 
Jangan lupa dalam perawatannya sehari-hari Anda harus bisa rutin memberikan pakan tambahan atau ekstra fooding (EF). Walaupun burung Trucukan termasuk salah satu jenis burung yang termasuk pemakan buah-buahan, jangan lupa juga untuk memberikan serangga untuk dijadikan sebagai pakan tambahannya.

Untuk jenis serangga yang bisa Anda berikan antara lain seperti jangkrik, ulat hongkong juga Kroto. Anda bisa memberikan 3 sampai 5 ekor jangkrik dalam setiap hari.

Nah, bila lingkungan sekitar Anda kondisinya sedang terasa dingin, maka Anda bisa coba memberikan ulat hongkong. Berikan juga kroto untuk mendongkrak birahinya. Pemberian kroto ini bisa Anda lakukan seminggu sekali saja.

Dengan perawatan yang baik dan nutrisi yang cukup, maka Trucukan peliharaan Anda bisa menghasilkan kicauan yang berkualitas dan pastinya bisa ropel panjang. Demikian yang bisa admin paparkan semoga bermanfaat dan sukses.

Senin, 17 Januari 2022

100% Akurat Bedanya trucukan Jantan dan Betina

Burung Trucukan termasuk burung kicau, nama ilmiahnya  (Pycnonotus goiavier) orang inggris menyebutnya (Yellow-vented Bulbul) orang sunda menyebutnya dengan julukan jogjog, cuca, cucak, cerukcuk, sedangkan orang jawa kebanyakan menjulukinya dengan istilah trucukan/cerocokan yang hingga pada saat ini telah menjadi sebutan umum dan sering dipergunakan di kalangan kicau mania di tanah air ini. Secara spesifik :

Spesies

: P. goiavier

Genus

: Pycnonotus

Kelas

: Aves

Ordo

: Passeriformes

Famili

: Pycnonotidae

Kerajaan

: Animalia

Filum

: Chordata

Ciri-Ciri Trucukan Jantan

  • Terdapat kurang lebih 3 helai rambut berwarna hitam di kepala
  • Postur tumbuh bongsor, panjang dan tampak tegap.
  • Mahkota atau jambul sering kali berdiri tegak terutama di saat berkicau.
  • Bulu ekor pejantan lebih panjang ketimbang ekor trucukan betina.
  • Pada lingkaran mata berwarna hitam legam, tebal dan tampak bulat.
  • Bulu-bulu lembut di sekitar telinga lebih panjang dan mononjol keluar.
  • Warna bulu di bagian dada tampak lebih gelap.
  • Ciri suara trucukan jantan adalah lagu bervariasi dan bervolume kuat dengan roplean panjang.
Ciri-Ciri Trucukan Betina

  • Ukuran badan relatif lebih mungil atau kecil dan pendek.
  • Umumnya tidak memiliki rambut hitam seperti pada pejantan.
  • Jambul di kepalanya jarang beridiri tegak dan berukuran lebih pendek.
  • Ekor nya relatif lebih pendek dari pada bulu ekor pada burung jantan.
  • Lingkar mata warna hitamnya cendrung pudar atau kurang pekat.
  • Bulu-bulu lembut di area telinga berukuran lebih pendek.
  • Bulu-bulu halus yang menutupi dada terlihat agak terang.
  • Ciri suara trucukan betina adalah nyanyian cendrung monoton dan putus-putus dengan volume yang tak sekeras pejantan.

atau anda bisa lihat di bawah ini

semoga bermanfaat